Potret Cara Kerja Mesin CNC Milling dan CNC Turning

Potret Cara Kerja Mesin CNC Milling dan CNC Turning

Blitar – Perkembangan ekonomi di Indonesia tak lepas dari geliat pertumbuhan industri lokal. Terlebih, saat ini industri permesinan dalam negeri sudah mampu memproduksi mesin lokal bermutu.
Salah satunya mesin Computer Numerical Control (CNC) Milling dan CNC Turning yang dibesut SMK Islam 1 Blitar. Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Islam 1 yang berlokasi di Blitar, Jawa Timur, ini menjadi pelopor SMK Program Keunggulan (PK) dalam mesin perkakas produksi untuk praktek peserta didik dalam dunia pendidikan.
Mesin Milling (Frais) CNC adalah alat potong yang dioperasikan oleh mesin yang diprogram dan dikelola oleh sistem Computer Numerical Control (CNC) untuk menyingkirkan/memotong material dari benda kerja secara akurat.
Cara kerja mesin milling dapat dikatakan mirip seperti cara kerja mesin drilling atau bor, yaitu pemotongnya sama-sama bergerak berputar saat operasi. Pada proses pengeboran, benda kerja ditekan dengan pemotongnya sehingga material yang dikenai akan terpahat dari arah vertikal maupun sudut.
Mesin ini sendiri akan dapat melakukan pengerjaan daripada pekerjaan pengefraisan muka, datar, spira, roda gigi, pengeboran hingga reamer dan juga pembuatan dari alur luar dan alur dalam.
Sedangkan kerja Mesin Bubut CNC sama dengan Mesin Bubut konvensional yaitu benda kerja yang dipasang pada cekam bergerak sedangkan alat potong diam. Untuk arah gerakan pada Mesin Bubut diberi lambang sebagai sumbu X untuk arah gerakan melintang tegak lurus terhadap sumbu putar.
Mesin bubut otomatis ini  telah dikembangkan dengan menggunakan perintah – perintah numerik yang berupa kode huruf dan angka oleh perangkat komputer.
Berikut ini potret hadirnya 1 mesin CNC  Milling dan 1 mesin CNC Turning yang berharga ratusan juta di SMK Islam 1 Blitar. (Sabtu, 30 Juli 2022)