Blitar, 11 September 2024 – SMK Islam 1 Blitar, satu-satunya sekolah swasta yang meraih predikat Sekolah Pusat Keunggulan di Kota Blitar, hari ini mengadakan workshop bersama komite sekolah, bapak ibu guru, serta staf karyawan. Workshop ini bertujuan untuk memperkuat kerja sama antara sekolah dan dunia kerja dalam rangka meningkatkan kualitas pendidikan vokasi.
Workshop kali ini menghadirkan narasumber istimewa, Bapak Wikan Sakarinto, S.T., M.Sc., Ph.D., yang pernah menjabat sebagai Dirjen Vokasi Kemendikbud periode 2020-2022. Sebelum menyampaikan materi di aula, Bapak Wikan sempat berkeliling melihat langsung proses pembelajaran di bengkel dan Teaching Factory (TEFA) di masing-masing jurusan.
Dalam paparannya yang bertajuk “Growth Mindset: Penguatan Kurikulum Link and Match untuk Mewujudkan TEFA dan PjBL yang Kuat dan Berkelanjutan,” Bapak Wikan menekankan pentingnya penerapan mindset berkembang dalam dunia pendidikan vokasi. Beliau menekankan bahwa sinergi antara kurikulum dan industri harus semakin diperkuat agar lulusan SMK dapat langsung terserap oleh dunia kerja dengan kompetensi yang sesuai kebutuhan pasar.
Selain Bapak Wikan, workshop ini juga diisi oleh pemateri kedua, Ketua Komite SMK Islam 1 Blitar, Bapak Dr. Wahidul Anam, M.Ag. Dalam paparannya, beliau menegaskan pentingnya mencetak siswa yang memiliki keterampilan siap kerja. “Mewujudkan TEFA dan PjBL yang berkelanjutan tidak hanya penting bagi siswa, tetapi juga bagi sekolah agar dapat terus bekerja sama dengan dunia industri. Dengan begitu, kita akan menciptakan lulusan yang tidak hanya cerdas secara akademik, tetapi juga siap menghadapi dunia kerja,” jelas Bapak Wahidul.
Kepala SMK Islam 1 Blitar, Drs. H. Gigih Widiyanto, dalam sambutannya menyampaikan harapan besar agar workshop ini menjadi momentum bagi seluruh tenaga pendidik dan karyawan untuk semakin memperkuat kolaborasi dengan industri. “Kami berharap kegiatan ini dapat memotivasi seluruh pihak untuk terus berkembang dan memperkuat link and match antara dunia pendidikan dan industri, sehingga TEFA dan Project Based Learning (PjBL) di sekolah kami semakin kuat dan berkelanjutan,” ungkap beliau.
Workshop ini berlangsung dengan antusiasme tinggi dari seluruh peserta yang hadir, menandakan semangat bersama untuk memajukan pendidikan vokasi di SMK Islam 1 Blitar.