Blitar, 8 November 2024 – SMK Islam 1 Blitar terus melanjutkan program pembinaan karakter bagi para siswi yang diadakan secara rutin setiap hari Jumat pada jam sholat Jumat. Kegiatan ini bertujuan memberikan wawasan dan pengetahuan mengenai berbagai isu yang dihadapi remaja masa kini, termasuk nilai-nilai budaya, etika, dan moral, yang penting dalam membangun kepribadian kuat. Pada kesempatan ini, sekolah menghadirkan Dra. Erma Tut Chusnia sebagai narasumber dengan topik mengenai LGBT dan dampaknya bagi kehidupan remaja serta masyarakat.
Dalam pemaparannya, Dra. Erma Tut Chusnia memberikan pemahaman tentang LGBT dari berbagai perspektif, termasuk aspek sosial, psikologis, dan moral. Beliau menyampaikan bahwa remaja saat ini perlu mendapatkan informasi yang benar agar mampu menyikapi isu-isu tersebut secara bijaksana. Ia juga menyoroti pentingnya menghargai nilai-nilai budaya dan ajaran agama dalam memfilter informasi serta dalam menghadapi pergaulan di era globalisasi dan digitalisasi yang semakin kompleks.
Menggunakan pendekatan dialogis, Dra. Erma mengajak para siswi untuk berani bertanya dan berdiskusi agar mereka bisa memahami lebih dalam berbagai dampak LGBT dalam kehidupan sosial. Menurut beliau, penting bagi generasi muda untuk memiliki keteguhan sikap dalam menyikapi pergaulan dan informasi dari media sosial yang kerap kali mengaburkan batas antara nilai moral dan tren sosial yang sedang populer. Dengan wawasan yang tepat, para siswi diharapkan mampu menilai sendiri dampak positif dan negatif dari isu-isu seputar LGBT, sehingga mereka bisa bersikap bijak dan tidak mudah terbawa arus.
Lebih lanjut, Dra. Erma juga memberikan motivasi agar para siswi menjadi pribadi yang kuat dan mampu beradaptasi dalam berbagai situasi sosial tanpa kehilangan jati diri. Ia mengingatkan, “Generasi muda perlu memiliki prinsip dan pendirian yang kuat dalam menghadapi berbagai pengaruh negatif. Salah satunya dengan memahami terlebih dahulu nilai-nilai yang baik bagi diri sendiri dan lingkungan.”
Kepala SMK Islam 1 Blitar menekankan bahwa kegiatan rutin ini bukan hanya sekadar memberikan informasi tetapi juga bertujuan menguatkan karakter siswi. Beliau berharap kegiatan seperti ini dapat membantu para siswi mempersiapkan diri menghadapi berbagai tantangan di luar lingkungan sekolah, baik dalam pergaulan, dunia digital, maupun kehidupan sosial. Harapannya, para siswi mampu menjadi generasi muda yang bijak dan berprinsip, serta bisa berkontribusi positif bagi lingkungan sekitar dan bangsa di masa depan.
Melalui kegiatan ini, SMK Islam 1 Blitar berupaya agar para siswi tidak hanya cerdas secara akademik tetapi juga memiliki karakter kuat dan kemampuan berpikir kritis untuk menghadapi berbagai dinamika sosial di era modern.
Blitar, 30 Oktober 2024 – SMK Islam 1 Blitar menggelar acara Sosialisasi Uji Kemahiran Bahasa Indonesia yang diselenggarakan oleh Balai Bahasa Provinsi Jawa Timur. Kegiatan yang berlangsung di Aula Gedung A SMK Islam 1 Blitar ini dihadiri oleh bapak ibu guru serta para siswa yang tampak antusias mengikuti rangkaian acara.
Acara dipandu Ibu Tri Wiasih dari Balai Bahasa Jawa Timur yang menjelaskan pentingnya kemahiran berbahasa Indonesia bagi pelajar di era modern. Dalam pemaparannya, dijelaskan bagaimana kemampuan berbahasa Indonesia yang baik dapat mendukung guru dan siswa dalam pendidikan dan mempersiapkan mereka menghadapi dunia kerja. Selain itu, pihak Balai Bahasa juga memberikan informasi mengenai persiapan teknis dan materi uji yang akan dihadapi oleh para peserta nantinya.
Antusiasme peserta semakin terasa saat sesi tanya jawab dibuka, di mana para siswa aktif berdiskusi dan bertanya kepada pemateri. Interaksi yang hangat antara pemateri dan peserta menambah semangat dalam memahami pentingnya penguasaan bahasa Indonesia yang efektif, efisien, dan adaptif.
Dengan adanya sosialisasi ini, diharapkan siswa SMK Islam 1 Blitar semakin memahami pentingnya keterampilan berbahasa Indonesia dan siap mengikuti uji kemahiran bahasa yang akan datang. Acara ini menjadi langkah awal bagi siswa untuk meningkatkan kompetensi berbahasa Indonesia mereka sebagai bekal penting dalam menghadapi tantangan masa depan.
Selamat dan sukses untuk SMK Islam 1 Blitar atas pencapaian yang luar biasa sebagai sekolah dengan “Paparan Terbaik Hasil Kemitraan” pada program SMK Pusat Keunggulan dari Direktorat SMK. Penghargaan ini adalah hasil dari kerja keras, inovasi, dan dedikasi seluruh pihak yang telah berupaya memajukan pendidikan vokasi di Indonesia. Pengakuan ini menjadi bukti nyata bahwa SMK Islam 1 Blitar mampu menjalin kemitraan yang solid dengan berbagai industri dan menghasilkan dampak positif yang signifikan bagi pendidikan.
Keberhasilan ini tidak hanya membawa kebanggaan bagi SMK Islam 1 Blitar, tetapi juga menjadi inspirasi bagi sekolah-sekolah lain untuk turut berperan aktif dalam memajukan pendidikan kejuruan. Program SMK Pusat Keunggulan memberikan kesempatan besar bagi siswa untuk memperoleh keterampilan yang relevan dengan kebutuhan industri, dan SMK Islam 1 Blitar telah membuktikan bahwa kolaborasi yang baik antara dunia pendidikan dan industri akan menghasilkan lulusan yang lebih siap kerja dan unggul.
Semoga penghargaan ini semakin memotivasi seluruh civitas akademika SMK Islam 1 Blitar untuk terus berinovasi dan memberikan yang terbaik dalam pendidikan. Kami berharap agar kolaborasi yang telah terjalin dapat semakin kuat dan membawa manfaat yang lebih besar, tidak hanya bagi siswa, tetapi juga bagi masyarakat luas.
Blitar, 27 Oktober 2024 – Dalam sebuah acara anjangsana dan santunan anak yatim yang diselenggarakan oleh SMK Islam 1 Blitar di kediaman Ibu Lucky Prabawati, Dusun Balong, Desa Bendosari, Kecamatan Sanankulon, Kabupaten Blitar, KH Subakir, M.Ag menyampaikan ceramah bertema “Menjadi Sholihin di Era Modern.” Beliau membahas pentingnya meneladani orang-orang yang diberi nikmat oleh Allah, yaitu para Nabi, Shuhada, Sholihin, dan Shiddiqin, sebagai bentuk aspirasi tertinggi bagi umat Muslim dalam menggapai kehidupan yang diridhai Allah.
KH Subakir menjelaskan bahwa Allah telah mengaruniakan nikmat-Nya kepada mereka yang bertaqwa dan berjuang di jalan kebaikan. Para nabi dipilih untuk membawa risalah, para shuhada mendapat derajat tinggi karena berkorban di jalan Allah, para shiddiqin meniti jalan keimanan dan kebenaran tanpa ragu, dan para sholihin ialah mereka yang menjalani hidup dengan ketulusan dan kebaikan hati yang terus-menerus. Beliau menekankan bahwa meneladani mereka adalah langkah penting bagi siapa pun yang ingin hidup sesuai ajaran agama dan mendapatkan berkah dari Allah.
KH Subakir kemudian menguraikan lima hal yang sering kali menjadi penghalang bagi seseorang untuk menjadi pribadi yang sholihin:
Qonaah dalam Kebodohan
Sikap menerima tanpa berusaha meningkatkan pemahaman agama dan pengetahuan dapat menghambat seseorang untuk berkembang. KH Subakir menekankan pentingnya belajar, terutama ilmu agama, sebagai jalan mencapai kebaikan dan kesalehan.
Tamak kepada Dunia
Mengedepankan kehormatan, pangkat, dan harta benda tanpa memedulikan keseimbangan spiritual adalah salah satu penghalang utama. Tamak terhadap dunia sering kali menjauhkan seseorang dari kesederhanaan dan keikhlasan yang dibutuhkan untuk menjadi pribadi yang sholeh.
Pamer (Riya’) dalam Beramal
Berbuat baik dengan tujuan mendapatkan pujian atau perhatian adalah perbuatan yang mencederai ketulusan. KH Subakir mengingatkan bahwa segala amal hendaknya dilakukan murni karena Allah, bukan demi pandangan manusia.
Pelit yang Berlebihan
Kikir atau enggan berbagi nikmat yang dimiliki, terutama terhadap sesama yang membutuhkan, menunjukkan kurangnya empati dan rasa syukur. Beliau mengajak setiap Muslim untuk memperhatikan sesamanya dan bersedekah, sebagai wujud dari kepedulian dan cinta kasih dalam Islam.
Lalai dalam Beribadah
Menunda atau enggan beribadah merupakan hal yang secara perlahan menjauhkan seseorang dari jalan kesalehan. KH Subakir menegaskan bahwa menjaga rutinitas ibadah wajib dan sunnah adalah pondasi bagi siapa pun yang ingin menjadi pribadi yang sholihin.
Acara tersebut diakhiri dengan doa bersama dan santunan untuk anak-anak yatim, sebagai bentuk kepedulian dan upaya menanamkan semangat berbagi di tengah masyarakat. KH Subakir berharap pesan-pesan ini dapat menjadi motivasi bagi seluruh peserta, khususnya santri dan anak-anak yatim yang hadir, untuk terus berjuang menjadi generasi yang baik, sholihin, dan berguna bagi masyarakat serta agama.
Blitar, 19 Oktober 2024 – SMK Islam 1 Blitar kembali menunjukkan komitmennya dalam membentuk generasi muda yang siap berwirausaha dengan menggelar Workshop Implementasi Penguatan Kewirausahaan. Kegiatan ini diselenggarakan pada Sabtu, 19 Oktober 2024, dan berfokus pada mata pelajaran Produk Kreatif dan Kewirausahaan (PKK) untuk siswa-siswi kelas XI dan XII.
Workshop yang berlangsung di dua lokasi, yakni Ruang Panasonic dan Aula Gedung A, menghadirkan praktisi-praktisi kewirausahaan sebagai narasumber. Mereka memberikan wawasan langsung mengenai dasar-dasar memulai dan mengelola bisnis, strategi pemasaran, serta manajemen keuangan sederhana. Kegiatan ini menjadi wadah interaktif bagi siswa untuk berdiskusi tentang tantangan serta peluang dalam dunia usaha, memberikan mereka gambaran nyata tentang dunia bisnis.
Acara ini merupakan bagian dari program unggulan SMK Islam 1 Blitar untuk memperkuat jiwa kewirausahaan siswa, sesuai dengan kurikulum merdeka belajar. Kepala Sekolah berharap, melalui pelatihan seperti ini, para lulusan SMK Islam 1 Blitar dapat tumbuh menjadi generasi yang siap mandiri, baik melalui wirausaha maupun melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi.
Dengan adanya workshop ini, diharapkan para siswa mampu mengembangkan kreativitas dan keterampilan yang dibutuhkan untuk memulai usaha mandiri sejak dini.
Kamis, 17 Oktober 2024, SMK Islam 1 Blitar menggelar acara “Industri Mengajar” yang bekerja sama dengan PT Astra Daihatsu Motor. Bertempat di Aula Pondok Pesantren Al-Muhsin, kegiatan ini dihadiri oleh siswa kelas 12 SMK Islam 1 Blitar. Acara tersebut bertujuan untuk memberikan wawasan dan pengetahuan praktis tentang dunia industri otomotif, langsung dari salah satu perusahaan otomotif ternama di Indonesia.
Perwakilan dari PT Astra Daihatsu Motor menyampaikan materi mengenai inovasi dan teknologi terkini dalam industri otomotif. Selain itu, mereka memberikan motivasi kepada para siswa untuk terus mengembangkan keterampilan mereka di bidang otomotif. Antusiasme siswa terlihat dalam sesi tanya jawab, di mana mereka aktif bertanya tentang berbagai aspek teknologi dan proses di dunia industri otomotif.
Kegiatan ini merupakan salah satu bentuk kolaborasi yang memperkuat program link and match antara dunia pendidikan dan industri, selaras dengan program SMK Pusat Keunggulan. Diharapkan dengan adanya kegiatan ini, para siswa tidak hanya memperoleh teori, tetapi juga pemahaman langsung dari para profesional yang bekerja di bidang otomotif. Hal ini akan sangat bermanfaat dalam persiapan mereka menghadapi dunia kerja setelah lulus.